GAGAL DALAM SNBT? COBA BACA INI
Semua manusia di muka bumi ini tentu tidak menyukai kegagalan. Rasanya kegagalan itu sangatlah menyakitkan, menyedihkan hingga merupakan hal terburuk bagi diri seseorang. Termasuk pula gagal dalam SNBT. Jujur, memang hal itu sangat tidak menyenangkan bagi mereka yang belum rezeki. Perasaan itu tidak dapat disembunyikan apalagi dihindari. Sekuat apapun kita jika dalam diri ini mengatakan bahwa “Aku gagal” maka rasanya tidak ada satupun jalan keluar dari persoalan tersebut.
Tujuan aku di sini ingin sekali dapat menghibur kalian yang merasa gagal dalam SNBT. Bukan berarti memaksakan kalian untuk melupakan kesedihan tersebut karena mau sekeras apapun kita untuk melupakannya, hal itu akan berakhir sia-sia. Namun, aku hanya bisa bilang, nikmati saja rasa sakit itu karena memang setiap kesedihan, kegagalan, kepahitan dalam hidup harus punya ruang waktunya sendiri, kita tidak bisa paksa hal itu untuk keluar dari kehidupan kita. Sebenarnya, kegagalan dan keberhasilan adalah sahabat sejati yang hidup dalam kehidupan manusia karena nyatanya setiap manusia pernah merasakan kedua hal itu. Tidak ada seorang pun yang tidak pernah merasakan kegagalan, karena realitanya manusia bukanlah makhluk yang penuh dengan kesempurnaan.
Mungkin dari kalian akan mengatakan “Ah, kamu kan enggak pernah ikut tes semacam ini, jadi enggak tahu gimana rasanya gagal dalam hal ini”. Ya, memang betul aku tidak pernah ikut tes SNBT atau sejenisnya, tetapi aku juga seorang manusia yang tidak sempurna di mana pernah merasakan kegagalan meskipun kegagalan dalam konteks yang lain.
Menurutku, kalian sangatlah hebat dan beruntung di mana kalian sudah berada dalam posisi yang sekarang. Kenapa hebat dan beruntung? Karena tentu kalian akan jauh lebih kuat daripada mereka yang tidak merasakan kegagalan dalam SNBT. Lalu, kalian juga beruntung dapat belajar dari kegagalan tersebut, karena tidak ada kegagalan yang tidak dapat dijadikan pembelajaran dan pengalaman. Pembelajaran dan pengalaman itu sangat penting nantinya di masa depan. Pelajarilah kesalahan yang membawa kita ke pada kegagalan itu sehingga kesalahan tersebut tidak akan terulang kembali. Cepat atau lambat kalian akan menyadari itu, meskipun saat ini mugkin kalian merasa semua hal itu bohong. Aku tidak melarang kalian untuk bersedih, namun bersedihlah secukupnya. Janganlah kalian jadikan kehidupan orang lain sebagai tolok ukur keberhasilan kalian, karena hal itu sangatlah tidak adil.
Setiap orang memiliki takdirnya masing-masing, takdir itu akan menghampiri para tuannya, karena mereka tahu di mana tuannya dan yang mana tuannya. Begitu pula gagal dalam SNBT. Gagal dalam SNBT merupkan salah satu anak tangga yang membawa kepada impian kalian masing-masing. Di mana kegagalan akan menjadi sebuah cambuk bagi diri ini agar bersemangat untuk menggapai impian.
Selain itu, gagal dalam SNBT bukanlah kegagalan selama kalian tidak menyerah dan berusaha bangkit dari hal itu. Akan tetapi, sebaliknya jika kalian menyerah dan merasa putus asa maka itulah yang senyatanya disebut kegagalan. Gagal dalam menaklukan rasa takut untuk bangkit dan coba kembali.
“Gagal dalam SNBT bukan berarti kehidupan kalian berakhir di dunia ini, tetapi yakinlah kesedihan ini akan diganti dengan kegembiraan yang akan membuat kalian lupa terhadap kesedihan hari ini”.
- Mulfiya -